Informasi Banjir Kota Semarang Oktober 2025

Published On: 23rd Oktober, 2025Categories: Berita Kota Semarang, Informasi Serta Merta7.1 min readViews: 3050

HOTLINE BENCANA KOTA SEMARANG

HUBUNGI 112 (BEBAS PULSA & TANPA KODE AREA)

Untuk Keperluan : Ambulans, Evakuasi, Bantuan, Kondisi, dan kondisi Gawat Darurat lainnya

  • Hujan deras dengan intensitas tinggi yang mengguyur Kota Semarang sejak 21 Oktober 2025 menyebabkan genangan dan banjir di sejumlah titik, terutama di kawasan Kaligawe, Tlogosari, Trimulyo, dan Genuk.
  • Pemerintah Kota Semarang melalui Dinas Pekerjaan Umum dan BPBD segera mengerahkan seluruh pompa, termasuk pompa portabel, untuk mempercepat penyurutan air di titik-titik genangan. Petugas melakukan pembersihan saluran drainase, pengaturan lalu lintas, serta membuka jalur alternatif bagi kendaraan yang terjebak banjir.
  • Wali Kota Semarang juga meninjau langsung lokasi terdampak dan menginstruksikan agar penanganan difokuskan pada percepatan surutnya air serta mitigasi banjir susulan. Warga diimbau tetap waspada, tidak memaksakan diri melintas di jalan yang tergenang, serta mengikuti informasi resmi dari pemerintah. Upaya bersama pemerintah dan masyarakat diharapkan dapat memulihkan kondisi kota dan memastikan aktivitas warga kembali normal secepatnya.

LOKASI POSKO BENCANA BANJIR

  1. Rusunawa Kaligawe

  2. Jembatan Kaligawe

  3. Kelurahan Genuksari RW 09

  4. UPTD Puskesmas Bangetayu

  5. Balai Kelurahan Trimulyo

  6. Kelurahan Muktiharjo RW 1

  1. Masjid Balai Kota

  2. Kecamatan Gayamsari

  3. Balai Kelurahan Bangetayu Wetan – Genuk

  4. Muktiharjo Kidul – Pedurungan

  5. Tlogosari Kulon – Pedurungan

  6. Rusunawa Kaligawe – Gayamsari

  7. Halaman Kantor BPBD
    (Kompleks Terminal Penggaron, Jl. Brigjen Sudiarto)

  8. Kantor Kelurahan Tlogosari Kulon (DINSOS Prov. Jateng)

  1. Pos pengungsian di Balai Kelurahan Muktiharjo Kidul sebanyak 11 KK ( 22 Jiwa)
  2. Pos pengungsian di USM 7KK 15 Jiwa terdiri dari 13 Dewasa 2 Anak – anak
  3. Pos Pengungsian di Mushola Baiturohmah RT 07/03 Genuk 11 Jiwa
  4. Pos Pengungsian di Mushola Al-Huda RT 11/03 Genuk 3 Jiwa
  5. Pos Pengungsi Rumah Bapak Bari Jl. Karang Asem IV, Genuk terdiri dari 8 Jiwa 2 KK anak anak 4
  6. Pos Pengungsi Kelurahan Trimulyo
    • Masjid Baitul Manan Rt. 01 Rw.03 jumlah pengungsi 60 orang
    • Masjid Al Ishlah Rt. 03 Rw. 03 jumlah pengungsi 50  org
    • Pom Bensin Rt. 04 Rw. 03 jumlah pengungsi 20 org
    • Mushola Baitul Fath Rt. 02 Rw. 02 jumlah pengungsi 35 org
    • SD Trimulyo Rt. 01 Rw. 03 jumlah pengungsi 20 org
    • Mushola Pak H. Satori Rt. 03 Rw. 01 jumlah pengungsi 10 org
    • Rumah Warga Rt. 03 Rw. 01 jumlah pengungsi 30 org

Update : 30 Oktober 2025 – pukul 23.40 WIB

TITIK DAPUR UMUM MANDIRI
  1. Trimulyo : Balai Kel. Trimulyo
  2. Terboyo Wetan : Depan Masjid Ngilir Terboyo Wetan
  3. Genuksari:
    • RW 1 ( RT 1),
    • RW 2 (RT 5),
    • RW 3 ( RT 7, 8, 11, 12),
    • RW 5 (RT 2)
  4. Gebangsari:
    (RW 02: RT 02, RT 06, RT 07),
    (RW 04),
  5. Muktiharjo Lor :
    o RT 02 , RT 03 RW 01
    o RT 04 RW 04
  6. Bangetayu Kulon : Balai Kelurahan Bangetayu Kulon
  7. Mushola Baitul Fath

SITUATION REPORT – BPBD KOTA SEMARANG

SITREP (Situation Report) Bencana Banjir Kota Semarang.

Update : Minggu, 02/11/2025 Pkl.22.00 WIB

LOKASI :

  1. Kec. Pedurungan,
  2. Kec. Gayamsari,
  3. Kec. Genuk,
  4. Kec. Semarang Timur.

WAKTU KEJADIAN :

– Selasa, 28 Oktober 2025 pukul 08.00 WIB

SEBAB :

  1. Hujan deras dengan intensitas sedang – tinggi di wilayah Kota Semarang,
  2. System drainase tidak mampu menampung debit air hujan yang membuat aliran air meluap di area Pemukiman.

AKIBAT :

– Terjadi genangan di beberapa titik di wilayah Kota Semarang.

DAMPAK :

TITIK GENANGAN

  1. Kelurahan Terboyo Wetan ±20-30 cm
    • Kelurahan Terboyo Kulon ± 20-40 cm
    • Kelurahan Trimulyo ±20 cm
  1. Kecamatan Gayamsari
    • Kelurahan Tambakrejo ±20-40 cm
    • Kelurahan Kaligawe ±10-15 cm
  1. Kecamatan Semarang Timur
    • Kelurahan Kemijen ±10-15 cm
  1. Gebanganom Raya ± 10-20 cm.
  2. Wolter Monginsidi ± 10-20 cm
  3. Jl. Muktiharjo Indah RW 15 ±15-20 cm
  4. Muktiharjo lor ±10-15 cm
  5. Kaligawe depan SPBU ±10-20 cm
  6. Tambak rejo RW 02 ±10-25 cm
  7. ⁠Depan RSI Sultan Agung ±20-25 cm
  8. ⁠Jl. Padi Utara Raya ±15-20 cm
  9. ⁠Jl. Padi Raya ±25 cm
  10. Dong Biru Genuksari ±20 cm
  11. Jl Raya Sendang Indah ±10 cm
  12. ⁠Jl. Tambakan ±13-25 cm
  13. Kudu 10 cm

WARGA TERDAMPAK 22.653 KK 40.452 Jiwa.

  1. Kel. Muktiharjo Kidul : 4.950 KK 10.049 Jiwa,
  2. Kel. Bangetayu Kulon : 100 KK 200 Jiwa,
  3. Kel. Banjardowo : 154 KK 648 Jiwa,
  4. Kel. Gebangsari : 260 KK 1.000 Jiwa,
  5. Kel. Genuksari : 1.298 KK 2.588 Jiwa,
  6. Kel. Karangroto : 175 KK 380 Jiwa,
  7. Kel. Kudu : 200 KK 307 Jiwa,
  8. Kel. Muktiharjo Lor : 250 KK 800 Jiwa,
  9. Kel. Terboyo Wetan : 401 KK 501 Jiwa,
  10. Kel. Trimulyo : 486 KK 1.756 Jiwa,
  11. Kel. Tambakrejo : 3.841 KK,
  12. Kel. Sawah Besar : 2.582 KK 6.881 Jiwa,
  13. Kel. Siwalan : 70 KK,
  14. Sedompyong : 15 KK,
  15. Kel. Kaligawe : 3.500 KK,
  16. Kel. Mlatibaru : 60 KK,
  17. Kel. Kemijen : 111 KK,

POSKO LOGISTIK DI KOTA SEMARANG

  1. Masjid Balai Kota
  2. Kecamatan Gayamsari
  3. Balai Kelurahan Bangetayu Wetan – Genuk
  4. Muktiharjo Kidul – Pedurungan
  5. Tlogosari Kulon – Pedurungan
  6. Rusunawa Kaligawe – Gayamsari
  7. Halaman Kantor BPBD Kota Semarang
  8. Kantor Kelurahan Tlogosari Kulon (DINSOS Prov. Jateng)
  9. Dinas Sosial Provinsi di Kantor Kecamatan Gayamsari
  10. Di Halaman BRIMOB Srondrol
  11. Di depan RSI Sultan Agung dari BRIMOB Semarang dan BRIMOB Pekalongan

TITIK POS PENGUNGSIAN

  1. Pos Pengungsian di Mushola Al-Huda RT 11/03 Genuk 3 Jiwa.
  2. Masjid Baitul Manan Rt. 01 Rw.03 jumlah pengungsi 17 orang
  3. Masjid Al Ishlah Rt. 03 Rw. 03 jumlah pengungsi 10 Jiwa

Jumlah Pengungsi 10KK / 30 jiwa

UPAYA PENANGANAN :

  1. Monitoring dan Pemantauan wilayah yang masih terdampak genangan.
  2. BPBD Kota Semarang melakukan assessment, membuka dapur umum dari tanggal 26 Oktober 2025 di di Kantor BPBD Kota Semarang serta melakukan pendistribusian logistik berupa nasi bungkus, kaji cepat.
  3. Dukungan BNPB – BPBD Provinsi Jawa Tengah melakukan Operasi Modifikasi Cuaca sebanyak 3 Sortie pada hari Sabtu 25 Oktober, 4 Sortie pada hari Minggu 26 Oktober, 6 Sortie pada hari Senin, 27 Oktober 2025, 5 Sortie pada hari Selasa, 28 Oktober 2025, Dan 5 Sortie pada hari Rabu, 29 Oktober 2025.3 Sortie pada hari Kamis, 30 Oktober 2025, 2Sortie pada hari Sabtu, 01 November 2025,
  4. Dukungan Pompa Portable Rumah Pompa Tenggang Pompa mobile portable : 5 Truk dari BBWS dan 2 KSB 2000, Status On semua Rumah Pompa Sringin Pompa ; Mobile Pompa BBWS : 10 Truk status ON dan Mobile Pompa Pusdataru Provinsi Jawa Tengah 7 Unit. Status 5 On, 2 Off.
  5. Dukungan Pompa Tenggang
    • Pompa Tenggang Existing
    • Pompa Floating
    • Pompa Mobile BBWS
    • Pompa KSB
  1. Dukungan Pompa Sringin
    • Rumah Pompa
    • Pompa Sringin Existing
    • Pompa Floating
    • Pompa Mobile BBWS
    • Pompa Mobile Pusdataru
    • Pompa Mobile BPBD Jateng
  1. Dukungan Pompa Trimulyo
    • Pompa Mobile BPBD Kota Semarang
    • Pompa Mobile BPBD Kota Kab Kudus
    • Pompa Mobile BPBD Kota Jepara
    • Pompa Mobile DPU Kota Semarang
  1. Dukungan Pompa BPBD di depan RSI Sultan Agung

KONDISI MUTAKHIR :

  1. Kondisi cuaca hujan ringan,
  2. Air belum surut sepenuhnya,
  3. Beberapa pengungsi sudah kembali ke rumah masing-masing.

KEBUTUHAN MENDESAK :

  1. Obat-Obatan (Tolak angin, Minyak Kayu Putih, Minyak Telon, Tolak Linu, Obat Pusing, Obat Rematik)
  2. Baju Ganti
  3. Pakaian Dalam
  4. Pakaian layak pakai
  5. Logistik Permakanan & Non Permakanan
  6. Sembako
  7. Pempres
  8. Susu balita
  9. Selimut
  10. Matras
  11. Pembalut

UPAYA PENANGANAN/PENGENDALIAN BANJIR

diposting BNPB Indonesia – 28 Oktober 2025

Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melaksanakan operasi Teknologi Modifikasi Cuaca (TMC) untuk mengurangi intensitas hujan di wilayah Kota Semarang dan Kabupaten Grobogan yang dalam beberapa hari terakhir terdampak banjir.

oleh DPU Kota Semarang 

Selama dua hari, hujan berintensitas tinggi melanda Kota Semarang dan menyebabkan banjir di sejumlah wilayah dengan ketinggian air mencapai 50 sentimeter, terutama di Muktiharjo Kidul, Tlogosari Kulon, dan Terboyo Kulon. Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kota Semarang mengerahkan seluruh pompa, termasuk empat mobil pompa dan enam pompa berkapasitas 250 liter per detik, dibantu pompa tambahan dari BBWS, BPOM, dan instansi lain.

Update : 23 Oktober 2025

Update 29 Oktober 2025

Kepala DPU Kota Semarang, Suwarto mengungkapkan jika seluruh infrastruktur penanganan banjir diaktifkan dan beroperasi optimal, termasuk dukungan darurat untuk Rumah Pompa Pasar Waru yang tengah dalam perbaikan. Ia menambahkan, meskipun Rumah Pompa Pasar Waru yang dikelola BBWS masih dalam upaya perbaikan, pihaknya segera mengambil tindakan darurat. “Kami telah mengerahkan tiga unit pompa mobile DPU dengan kapasitas total 2×250 liter per detik (lps) untuk membantu mem-back up area Pasar Waru dan sekitarnya,” kata Suwarto, Selasa (28/10).

INFORMASI ARUS LALU LINTAS AKIBAT DAMPAK BANJIR – SATLANTAS POLRESTABES SEMARANG

Akibat Jl. Kaligawe dari Jembatan Tol sampai RS Sultan Agung terdapat genangan air (banjir).

DARI DEMAK KE KOTA SEMARANG (TIMUR KE BARAT)

Dari Demak (Sayung) dialihkan ke:
Jl. Woltermonginsidi → Jl. Soekarno Hatta → Jl. Supriyadi → Jl. Brigjend Sudiarto → Gayamsari → masuk Tol Gayamsari (untuk truk besar), sedangkan untuk KBM kecil bisa terus ke arah Kota Semarang.


PELABUHAN TANJUNG MAS / KALIBANTENG MENUJU DEMAK DAN SEKITARNYA (BARAT KE TIMUR)

Dari Pelabuhan Tanjung Mas / Kalibanteng, truk dialihkan masuk lewat Tol Krapyak → keluar GT Gayamsari → Pedurungan – Mranggen (Demak).

Rekayasa Arus Lalu Lintas

  1. Truk besar (tiga sumbu ke atas) tetap diperbolehkan melintas melalui Jalan Kaligawe Raya.

  2. Pengalihan untuk kendaraan kecil (KBM kecil) dan sepeda motor (SPM) dari arah Demak menuju Kota Semarang dialihkan melalui:

    • TL (Traffic Light) Genuksari

    • Jalan Woltermonginsidi

    • Jalan Soekarno Hatta

    • Masuk ke wilayah Kota Semarang

  3. Dari arah Semarang menuju Demak, pengalihan arus dilakukan melalui:

    • Exit Tol Gayamsari

    • Jalan Brigjen Sudiarto

    • Jalan Soekarno Hatta

    • Jalan Woltermonginsidi

    • TL Sembungharjo

    • Jalan Kudu Raya

    • Jalan Onggorawe

    • Pantura

  4. Dari arah Semarang menuju Pati dan sekitarnya, arus diarahkan melalui:

    • Exit Tol Gayamsari

    • Jalan Brigjen Sudiarto

    • Mranggen

    • Jalan Onggorawe
      atau bisa melalui Karangawen (Jalan Guntur) – Pantura.